JEMBER - Forum Komunikasi Santri (FKS) Jember peringati bulan suci ramadhan dengan menggelar pengajian umum dan festival qurani di dusun Siraan, Desa Tisnogambar, Kec. Bangsalsari Jember, Rabu (27/04/2022).
Kegiatan tersebut dimulai sejak hari selasa (26/05/2022l), yakni pelaksanaan Musabaqah Tartilul Quran (MTQ). Lomba ini diikuti perwakilan seluruh Taman Pembinaan al-qur’an (TPQ) di seluruh wilayah Bangsalsari. Lomba dimulai sejak pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB.
Baca juga:
Presiden Jokowi Jenguk Buya Syafii di Sleman
|
Untuk pengajian umum dilaksanakan pada keesokan malam, Rabu (27/04/2022) di sebelah masjid Baiturrahman. Penceramah pada malam tersebut adalah K.H. Moh. Zuhri Zaini (Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid, Probolinggo) dan K.H. Tsabit Abdul Hadi (Pengasuh Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum, Jember).Pengajian umum dimulai pukul 20.15 WIB dan berakhir sekitar pukul 23.15 WIB. Pengajian ini dihadiri oleh warga desa sekitar, santri Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo yang berdomisili di Jember serta Pembantu Pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid (P4NJ).
Menurut Abdullah Yaqin selaku ketua FKS Jember mengungkapkan bahwa, kegiatan pengajian umum seperti ini adalah acara rutin tahunan para santri ketika liburan ramadhan. “Pengajian umum sebenarnya kegiatan rutin tahunan setiap liburan santri yang diadakan oleh FKS Jember dan bekerja sama dengan tuan rumah yang berkenan ditempati kegiatan, ” ucap Yaqin
K.H. Moh. Zuhri Zaini menyampaikan dalam tausiyahnya, bahwa FKS ini sebenarnya bukan hanya wadah bagi santri Nurul Jadid saja. “Tapi, berhubung semua pesantren memiliki wadah masing-masing untuk berjuang dan berdakwah di masyarakat, akhirnya FKS ini diisi oleh santri Nurul Jadid. Tapi sebenarnya tidak seperti itu, ” ucap Kiai Zuhri dihadapan banyak orang.
Bpk. Tibyani Masholih selaku perwakilan tuan rumah dalam sambutannya mengungkapkan terima kasih telah dipilih menjadi tuan rumah. “Kami dipilih menjadi tuan rumah sudah sangat senang hati. Semoga dengan adanya kerjasama dari FKS Jember dapat meningkatkan pendidikan dan keagamaan di desa Tisnogambar ini, ” ungkapnya dihadapan para hadirin.
Pewarta : Alfin Haidar Ali